Pilot Super Air Jet Tunda Lepas Landas Demi Keselamatan Penumpang

    Pilot Super Air Jet Tunda Lepas Landas Demi Keselamatan Penumpang
    Kru pesawat Super Air Jet, berusaha menyelesaikan keluhan yang timbul dengan cara aman dan proporsional.

    Jakarta, Keputusan pilot pesawat Super Air Jet rute Bali-Jakarta kembali ke area parkiran pesawat saat bersiap lepas landas dinilai tepat. 

    Penilaian itu dikemukakan Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari dalam keterangan tertulisnya  di Jakarta, Selasa (7/3/2023)

    "Kami ingin menegaskan bahwa keselamatan dan kenyamanan seluruh penumpang menjadi prioritas utama bagi Super Air Jet, oleh karena itu keputusan pilot adalah tepat yaitu memutuskan return to apron (kembali ke pelataran parkir pesawat), ” tegas Ari

    Pesawat Super Air Jet  IU-755 rute Bali-Jakarta, Minggu (5/3/2023) kembali ke area parkiran pesawat setelah mendengar keluhan suara di mesin pesawat dari salah seorang penumpang. 

    Menurutnya, Kru pesawat Super Air Jet berusaha untuk menyelesaikan keluhan yang timbul dengan cara aman dan proporsional. 

    Ari menjelaskan, sumber suara dari GTC (pemasok udara bertekanan/ compress air), GPU pemasok listrik, Hydraulic pump dan Power Transfer Unit (PTU) untuk menghasilkan tekanan hydraulic (merupakan komponen utama dalam sistem hidrolik pesawat udara).

    "Kondisi pesawat  Aribus 320-200 registrasi PK-STD dalam keadaan prima dan aman dioperasikan. Hasil pengecekan operasional dan sistem pada pesawat adalah normal" ungkap Ari. ( hy)

    jakarta
    Heriyoko

    Heriyoko

    Artikel Sebelumnya

    Pasmar 1 Dirikan Dapur Lapangan Untuk Pengungsi...

    Artikel Berikutnya

    Ethiopia Airlines Mendukung Pembinaan Sepak...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Aliansi Antar Kementerian Ciptakan Generasi Emas yang Siap Bersaing di Tingkat Global
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Mimpi Indah atau Nyata? Saatnya Tiga Kementerian Mulai Kolaborasi!
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?

    Ikuti Kami